Kamis, 05 Januari 2012

Fitokimia


Fitokimia berasal dari kata phytochemical. Phyto berarti tumbuhan atau  tanaman dan chemical sama dengan  zat kimia berarti zat kimia yang terdapat pada tanaman.  Senyawa fitokimia tidak termasuk kedalam zat gizi karena bukan berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral maupun air. Jadi apakah fitokimia itu? Setiap tumbuhan atau tanaman mengandung sejenis zat yang disebut fito kimia, merupakan zat kimia alami yang terdapat di dalam tumbuhan dan dapat memberikan rasa, aroma atau warna pada tumbuhan itu.
Sampai saat ini sudah sekitar 30.000 jenis fitokimia yang ditemukan dan sekitar 10.000 terkandung dalam makanan. Pada tahun – tahun terakhir ini fitokimia atau kimia tumbuhan telah berkembang menjadi suatu disiplin ilmu tersendiri, berada di antara kimia organik bahan alam dan biokimia tumbuhan, serta berkaitan erat dengan keduanya. Bidang perhatiaanya ialah aneka ragam senyawa organik yang dibentuk dan ditimbun oleh tumbuhan yaitu mengenai struktur kimianya, biosintesisnya, perubahan serta metabolismrnya, penyebarannya secara alamiah dan fungsi biologisnya.
Fito-kimia memberikan aroma khas, rasa dan warna tertentu bagi tanaman dalam berintegrasi dengan lingkungan, dan salah satu yang menyebabkan manusia memilihnya. Sebagai komponen bioaktif, fito-kimia memberi dampak faali, metabolisme secara endogen dan eksogen melalui berbagai mekanisme reaksi tubuh.
Fito-kimia mempunyai efek biologi yang efektif menghambat pertumbuhan kanker, sebagai antioksidan, mempunyai sifat menghambat pertumbuhan mikroba, menurunkan kolesterol darah, menurunkan kadar glukosa darah, bersifat antibiotik, dan menimbulkan efek peningkatan kekebalan. Dari sekitar 30.000 fito-kimia yang sudah diketahui sekarang, sebanyak 5.000- 10.000 terdapat dalam bahan pangan. Dan hampir 400.000 jenis tanaman mengandung fito-kimia. Bagi mereka yang senang atau doyan buah-buahan, sayur-sayuran serta biji-bijian, dalam seharinya sudah mengkonsumsi sekitar 1,5 gram fito-kimia. Bagi vegetarian tentu lebih tinggi lagi. Warna yang menarik dari buah-buahan dan sayuran berasal dari senyawa fito-kimia, juga aroma khas dari teh dan kopi berasal dari senyawa fito-kimia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar