Senin, 23 Januari 2012

AIR DAN PENCEGAHAN TERJADINYA STROKE

PENDAHULUAN – Siapa yang belum pernah mendengar tentang stroke? Sering kita jumpai atau dengar seseorang tiba-tiba tidak bisa menggerakkan anggota tubuhnya alias lumpuh atau penglihatannya menjadi kabur atau kesulitan untuk berbicara atau sulit menjaga keseimbangan tubuh sampai dengan gejala yang berat seperti hilangnya kesadaran. Nah, kesemuanya itu bisa merupakan tanda utama dari stroke yang sangat penting untuk diwaspadai, agar dapat segera diambil tindakan untuk menyelamatkan dan/atau menghindari terjadinya keparahan yang lebih hebat.

PENCEGAHAN – Pencegahan selalu lebih baik dari mengobati, bukan? Nah, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya stroke, sebagai berikut:
  1. Upayakan agar tekanan darah dalam keadaan normal, karena tekanan darah yang tinggi merupakan faktor risiko penting yang dapat dimodifikasi untuk mencegah terjadinya stroke;
  2. Upayakan untuk menjaga kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, karena kadar kolesterol jahat yang normal akan mencegah terjadinya penebalan pada dinding pembuluh darah dan memperbaiki fungsi endotel;
  3. Berhenti merokok karena merokok dapat merusak lapisan dalam pembuluh darah yang dapat meningkatkan risiko stroke;
  4. Melakukan kegiatan dan latihan fisik secara teratur serta menjaga berat badan selalu mendekati ideal untuk mencegah terjadinya stroke dan juga penyakit jantung dan pembuluh darah;
  5. Tidak mengonsumsi minuman beralkohol karena alkohol dalam jumlah banyak akan mengganggu fungsi sel pembeku darah sehingga dapat membentuk sumbatan pembuluh darah;
  6. Tidak mengonsumsi obat dan bahan berbahaya seperti kokain dan amfetamin yang dapat meningkatkan tekanan darah dan mengakibatkan stroke;
  7. Konsumsi asam lemak omega-3 dapat membantu mengurangi gumpalan bekuan dalam pembuluh darah sehingga dapat mencegah terjadinya stroke;
  8. Dengan mengonsumsi banyak sayur, buah dan tumbuhan polong, ikan dan minyak zaitun (diet mediterania) telah terbukti dapat mengurangi risiko stroke sampai 50%.
APAKAH AIR MEMPUNYAI PERAN? – Pencegahan dari stroke antara lain adalah dengan menjaga kadar kolesterol jahat dalam darah dan tekanan darah dalam keadaan normal serta berat badan yang mendekati ideal. Dengan menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik sangatlah penting untuk mencegah terbentuknya sumbatan dalam pembuluh darah organ jantung dan otak akibat endapan kolesterol jahat. Selain itu, hidrasi tubuh yang terjaga merupakan hal yang sangat penting untuk mengatasi masalah tekanan darah tinggi tanpa harus menggunakan obat-obat khusus maupun diuretika. Dengan mengonsumsi air sebelum makan akan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan secara berlebihan karena lambungnya sudah terisi air yang tidak mengandung kalori. Selain itu sisa2 metabolisme dari program penurunan berat badan harus segera dibuang melalui ginjal sebagai urin.    

BAGAIMANA CARANYA UNTUK MENGETAHUI STATUS HIDRASI TUBUH KITA? – Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menentukan status hidrasi tubuh. Tentunya masing-masing cara memiliki kelebihan dan kekurangannya. Cara2 tersebut antara lain: 1) mengukur air tubuh total dengan dilusi; 2) mengukur osmolalitas dan volume plasma: 3) konsentrasi urin; 4) bioelectrical impedance; dan 5) pengukuran massa tubuh. Walaupun cara2 tersebut sangat canggih dan tepat untuk menentukan status hidrasi tubuh, namun sulit dan mahal untuk dilakukan di setiap saat.
Nah, ada cara yang praktis dan mudah serta tanpa biaya yang dapat dilakukan setiap saat dan dimana saja, baik di rumah maupun di tempat kerja. Caranya adalah dengan membandingkan warna urin kita dengan deretan warna yang ada di alat peraga PURI (periksa urin sendiri). Dengan menggunakan PURI ini maka kita dapat segera mengoreksi bila tubuh belum terhidrasi dengan baik dengan segera mengonsumsi air minum yang bersih, aman, dan sehat.
(tampilkan gambar PURI)

KESIMPULAN – Keseimbangan air dalam tubuh mempunyai pengaruh terhadap fungsi normal tubuh manusia. Hidrasi yang mencukupi dapat mempertahankan fungsi normal dari organ penting tubuh seperti ginjal, usus besar, otak, sistem jantung dan pembuluh darah yang erat kaitannya dengan pencegahan terjadinya stroke, karena dengan hidrasi yang baik dapat memastikan ketersediaan semua zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah yang memadai bagi seluruh sel tubuh kita.
Sekali lagi! Keseimbangan air dan hidrasi yang mencukupi adalah vital bagi manusia agar dapat mempertahankan keseimbangan dan fungsi tubuh yang optimal. Oleh karena itu, minum air setiap hari sesuai anjuran, yaitu sampai 2 L sehari agar dapat menjamin kesehatan tubuh.

Penulis : Dr. dr. Saptawati Bardosono, MSc (PDGMI-Jaya)
Source : Persatuan Dokter Gizi Medik Indonesia www.pdgmi.org 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar